Berita

Bolsonaro 'Stabil' Brasil setelah dirawat di rumah sakit dengan sakit perut

Mantan pemimpin berusia 70 tahun itu berusaha untuk membuat comeback politik bahkan ketika ia menghadapi persidangan pidana.

Jair Bolsonaro, mantan presiden sayap kanan Brasil, telah dinyatakan stabil dan tanpa gejala tetapi tetap di rumah sakit, setelah mengeluh sakit perut, memaksanya untuk memutuskan tur regional di timur laut Brasil yang ditujukan untuk membangkitkan dukungan politik.

Komplikasi kesehatan terbaru pada hari Jumat datang enam tahun setelah Bolsonaro ditikam perut hanya beberapa minggu sebelum pemilihan presiden 2018, yang kemudian ia menangkan.

Pemain berusia 70 tahun itu, yang berusaha melakukan kembalinya politik bahkan ketika ia menghadapi persidangan pidana, mulai merasakan “rasa sakit perut yang tak tertahankan” di sebuah peristiwa politik di negara bagian Northeastern Rio Grande Do Norte, kata anggota senior partai liberalnya.

“Setelah begitu banyak episode serupa selama beberapa tahun terakhir, saya sudah terbiasa dengan rasa sakit dan ketidaknyamanan. Tetapi kali ini, bahkan para dokter terkejut,” kata Bolsonaro dalam sebuah posting media sosial pada hari Sabtu.

Bolsonaro juga mengatakan dia kemungkinan akan menjalani operasi lain.

Sebelumnya, dokter di Rumah Sakit Rio Grande mengatakan kepada wartawan bahwa dia stabil dan tidak membutuhkan operasi darurat. Mereka mengatakan prosedur lebih lanjut akan tergantung pada pemulihannya.

Pada bulan Juli 2023, pengadilan Brasil melarang Bolsonaro dari memegang jabatan publik hingga 2030 setelah menghukumnya karena penyalahgunaan kekuasaan dalam dorongannya untuk meragukan sistem pemilihan elektronik negara Amerika Selatan. Bolsonaro, yang menjabat sebagai presiden dari 2019 hingga 2022, kalah dari Presiden Luiz Inacio Lula Da Silva.

Dia telah berharap larangan itu akan dibatalkan untuk memberinya kesempatan untuk kembali berkuasa dengan gaya idolanya, Presiden Amerika Serikat Donald Trump.

Tetapi rencana -rencana itu redup bulan lalu ketika Bolsonaro diperintahkan oleh Mahkamah Agung pada bulan Maret untuk diadili dengan tuduhan merencanakan kudeta terhadap Lula.

Jika terbukti bersalah, mantan kapten Angkatan Darat berisiko hukuman penjara lebih dari 40 tahun, dan pembuangan politik.

Dijuluki “Trump of the Tropics”, Bolsonaro telah menjadi target beberapa investigasi sejak tahun -tahun yang bergejolak sebagai pemimpin ekonomi terbesar Amerika Latin.

Bolsonaro, yang berharap untuk kembali dalam pemilihan presiden 2026, ditetapkan untuk memulai tur politik Rio Grande do Norte pada hari Jumat.

Mantan presiden telah menjalani setidaknya empat operasi sejak penikamannya, termasuk penempatan dan pengangkatan tas kolostomi berikutnya, yang membuatnya rentan terhadap gangguan usus.

Source link

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button